Bertempat di Aula Dinpermades, Rabu – 6 Juli 2022, Kepala Dinas Arpus Rembang Drs.  Akhsanuddin, MM menyerahkan sejumlah buku bacaan kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten Rembang.  Buku-buku tersebut nantinya akan dibagikan ke seluruh TBM di Kab. Rembang.  Bantuan buku tersebut merupakan tindak lanjut dari kegiatan kampanye peningkatan budaya minat baca masyarakat bagi Tim Penggerak PKK kecamatan, desa binaan dan kader taman baca PKK Kabupaten Rembang 2022 yang digelar pada 2 Juni 2022 dimana Dinas Arpus sebagai salah satu narasumber.

Dalam sambutannya Ibu Hj. Hasiroh Hafidz menyampaikan keprihatinan atas rendahnya minat membaca masyarakat Rembang. Meskipun hal tersebut disinyalir akibat dari pandemi covid, namun demikian beliau menghimbau agar segera dilakukan upaya menumbuhkembalikan kegemaran baca salah satunya melalui pembentukan TBM maupun pojok baca di seluruh Desa di Kabupaten Rembang.  Berdasarkan pengamatannya, beliau menyoroti bahwa sebagian besar perpustakaan desa yang ada kondisinya bagai mati suri alias hidup segan mati enggan.  Hal ini perlu kajian lebih lanjut di lapangan untuk mengetahui penyebab/penyakitnya sehingga dapat dirumuskan langkah-langkah strategis untuk menghidupkan/mengaktifkan kembali perpustakaan desa agar dapat berfungsi kembali sebagai agen transfer of knowledge di tengah-tengah masyarakat.

Senada dengan yang disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rembang, Bapak Akhsanuddin juga menambahkan bahwa seiring perkembangan jaman, perpustakaan diharapkan mampu bertansformasi tidak hanya menyediakan bacaan untuk menambah pengetahuan namun lebih dari itu mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  Perpustakaan diharapkan mampu menjadi solusi dari segala permasalahan kehidupan, karena dengan membaca maka wawasan akan meningkat dan pada akhirnya menemukan berbagai inovasi untuk menjawab tantangan perkembangan jaman.

Acara diakhiri dengan penyerahan simbolis buku Sejarah Rembang dan buku dongeng rakyat Kabupaten Rembang serta penandatanganan berita acara serah terima.  Mengetahui judul buku sejarah Rembang, Ibu Hj. Hasiroh Hafidz merasa sangat senang dan teringat bahwa sebentar lagi akan diperingati Hari Jadi Kota Rembang. “Ini buku bagus sekali, jangan sampai kita orang Rembang ndak tau sejarah Rembang, mosok wong Rembang dewe ora ngerti sejarah Rembang” kelakarnya. _En_

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *